Helicopter Building
Architects: Stephane Maupin / Nicolas Hugon
Location: Paris, France
Collaborators: Jérome Santel, Gwenael Lechapelain, Roy Papazian
Project team: Stéphane Maupin + DVVD + GLI BET
Client: RATP / SEDP
Project area: 3,500 sqm
Project year: 2010
Photographs: Cécile Septet
Bangunan ini terletak di pinggiran kota Paris, di 'Porte de la Villette', suatu area dimana kain perkotaan berubah menjadi heterogen industri infrastruktur.
Dikelilingi antara jalan lingkar Paris, rel kereta api, pabrik, dan perumahan sosial, kami terinspirasi oleh kebrutalan ini kolase dimana beton pilar bentrokan dengan logam mentah, kerikil bertabrakan dengan suara bising kereta api ... mineral dan suasana baku ..
Zona segitiga intervensi di situs rilis sendiri secara alami dari kendala yang ada.
Hasilnya adalah sepotong kue beton, ekstrusi tinggi sederhana 22m dari bentuk segitiga asli.
Dikelilingi antara jalan lingkar Paris, rel kereta api, pabrik, dan perumahan sosial, kami terinspirasi oleh kebrutalan ini kolase dimana beton pilar bentrokan dengan logam mentah, kerikil bertabrakan dengan suara bising kereta api ... mineral dan suasana baku ..
Zona segitiga intervensi di situs rilis sendiri secara alami dari kendala yang ada.
Hasilnya adalah sepotong kue beton, ekstrusi tinggi sederhana 22m dari bentuk segitiga asli.
Regroups bangunan workshop yang didedikasikan untuk pemeliharaan sistem transportasi kereta bawah tanah Paris yang sebelumnya tersebar di berbagai tempat. Karyawan mengumpulkan untuk membangun dan mendapatkan dipersiapkan sebelum dialihkan menuju situs trek rel rusak.
Masing-masing dari lima bangunan lantai host aktivitas yang berbeda dan program, lantai pertama adalah sebuah gudang, lantai kedua diisi oleh loker, lantai ketiga adalah ruang kelas, lantai keempat adalah untuk manajemen, lantai lima menyambut restoran dengan besar teras menawarkan pemandangan menghadap ke arah jalan cincin Paris itu.
Masing-masing dari lima bangunan lantai host aktivitas yang berbeda dan program, lantai pertama adalah sebuah gudang, lantai kedua diisi oleh loker, lantai ketiga adalah ruang kelas, lantai keempat adalah untuk manajemen, lantai lima menyambut restoran dengan besar teras menawarkan pemandangan menghadap ke arah jalan cincin Paris itu.
Lima lantai bangunan tersebut diatur dan diorganisir sekitar tangga ramah pusat. Kami merancang bahwa tangga sebagai prosesi interior yang menakjubkan. Semua ruang sirkulasi lainnya dirancang sebagai tambahan main-main ke struktur utama bangunan: footbridges, tangga dan lift udara menciptakan suasana multidimensi dengan pengalaman spasial bervariasi.
Sebagai pekerjaan sulit, ruang loker dirancang sebagai ruang menyambut dan pelepasan, di mana kombinasi wastafel, dispenser sabun dan cermin dengan latar belakang berwarna menyerupai smiley ramah.
Sebagai pekerjaan sulit, ruang loker dirancang sebagai ruang menyambut dan pelepasan, di mana kombinasi wastafel, dispenser sabun dan cermin dengan latar belakang berwarna menyerupai smiley ramah.
Proyek ini dimahkotai oleh heliks tripod kontemporer. tripod ini sebenarnya kombinasi dari cerobong vertikal dan proyektor cahaya untuk parkir mobil dan bangunan sekitarnya. Hal ini juga membantu untuk memanaskan air sanitasi, menyediakan area besar panel surya.
Ini elemen yang kuat adalah tanda keterlibatan arsitek untuk keyakinan lingkungan. Ini membuktikan bahwa 'HQE' label Perancis juga bisa diartikan dengan menyenangkan.
Melalui reaksi halus ke situs, dan organisasi berhati-hati dari sirkulasi dan akses bangunan, kita dimaksudkan untuk menegaskan bangunan sebagai 'istana pekerja' dan bukan sebuah bangunan utilitarian dangkal,Kami dengan mudah bisa membayangkan kepala kapal selam ini menerobos es.
Ini elemen yang kuat adalah tanda keterlibatan arsitek untuk keyakinan lingkungan. Ini membuktikan bahwa 'HQE' label Perancis juga bisa diartikan dengan menyenangkan.
Melalui reaksi halus ke situs, dan organisasi berhati-hati dari sirkulasi dan akses bangunan, kita dimaksudkan untuk menegaskan bangunan sebagai 'istana pekerja' dan bukan sebuah bangunan utilitarian dangkal,Kami dengan mudah bisa membayangkan kepala kapal selam ini menerobos es.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar